THE BEST SIDE OF MEMBANGUN BUDAYA DONASI

The best Side of Membangun Budaya Donasi

The best Side of Membangun Budaya Donasi

Blog Article

Apakah memang seperti itu Tuhan yang kita sembah? Pastilah tidak! Jika itu yang para pemimpin agama dan umat Tuhan pikirkan, sang pemazmur menentangnya dengan keras.

“Rasulullah Muhammad bersabda: “Apabila anak cucu Adam itu mati, maka terputuslah semua amalnya kecuali tiga perkara: Shodaqoh jariyah, anak sholeh yang memohon ampunan untuknya (ibu dan bapaknya) dan ilmu yang bermanfaat setelahnya.”

Mensyukuri berkat ini dapat dilakukan dengan menjalankan ibadah secara rutin dan tulus. Dengan beribadah, kita menunjukkan rasa syukur kita kepada Tuhan atas segala berkat yang telah diberikan dalam hidup kita.

Diberkatilah kiranya engkau di kota, dan diberkatilah kiranya engkau di ladang. Diberkatilah kiranya buah kandunganmu, hasil tanahmu, dan hasil ternakmu, bertambahlah anak lembu sapimu dan kawanan kambing dombamu. Diberkatilah kiranya bakulmu dan tempat adonanmu. Diberkatilah kiranya engkau ketika engkau masuk, dan diberkatilah kiranya engkau ketika engkau keluar. Hosea 6:3

Bersedekah membuka pintu keberkahan. Dengan bersedekah, kita menunjukkan rasa syukur atas apa yang kita miliki. Rasa syukur ini bisa mendatangkan lebih banyak rezeki dan keberkahan dalam hidup kita.

Mereka adalah orang-orang yang bisa kita percayai dan berbagi segala hal tanpa rasa takut dihakimi. Persahabatan sejati memberikan dukungan emosional dan ethical yang penting dalam kehidupan kita.

Ajaran ini menantang orang percaya untuk menemukan sukacita dan kepuasan dalam kemurahan hati, dengan memprioritaskan kebutuhan orang lain sebagai perwujudan kasih Allah.

Membiasakan Diri Untuk Bersedekah – Kita semua mungkin mengetahui bahwa ketika seorang mukmin meniatkan sesuatu yang baik, akan tetapi tidak mampu melaksanakannya maka hal tersebut akan dicatat sebagai kebaikan baginya.

Jadi, sedekah tidaklah mengurangi harta, karena bahkan sedekah akan membuat keberkahan harta yang dimiliki akan bertambah.

Yesuslah Injil Allah yang hari ini secara sempurna menyelamatkan manusia dari dosa, masalah kita bukanlah kaya dan miskin. Masalah kita, kita mati dalam dosa, inilah kemiskinan sejati dan dalam kematian ini kerja keras kita untuk hidup tidak akan pernah berhasil. Injil memberitakan kebangkitan Yesus dari kematian, merupakan perwakilan kebangkitan kita dari kematian dalam dosa untuk kehidupan yang baru dalam kasih karunia Tuhan, kita hidup dalam Bait Allah yang sejati, yaitu Yesus Kristus, kita kayak karena Yesus ada di pihak kita, menyertai kita untuk menjadi pemberita kemuliaan Allah melalui Injil, agar semakin banyak orang diselamatkan melalui kasih karunia Yesus Kristus.

"Tetapi orang-orang yang berharap kepada Tuhan akan mendapat kekuatan baru. Mereka akan terbang tinggi dengan sayap seperti burung rajawali, mereka akan berlari dan tidak menjadi lelah, mereka akan berjalan dan tidak menjadi lesu."

“Bawalah seluruh persepuluhan itu ke rumah perbendaharaan supaya ada makanan di rumah-Ku. Kemudian, ujilah Aku sekarang dalam hal ini,” TUHAN semesta alam berfirman, “apakah Aku tidak akan membukakan tingkap-tingkap langit bersedekah harus dilakukan dengan hati untukmu dan mencurahkan berkat kepadamu sampai penyimpanannya tidak cukup?”

Kaum muslim yang menyembunyikan sedekahnya dikatakan lebih dekat kepada keikhlasan, juga dapat menjaga diri dan kehormatan orang yang menerima sedekah. Allah SWT dalam Surat Al-Baqarah ayat 271 berfirman:

Refleksi:Janji dari Tuhan ini memberikan jaminan akan bimbingan-Nya yang terus menerus. Janji ini menggambarkan hubungan yang pribadi dan penuh perhatian antara Tuhan dan orang percaya, di mana bimbingan ilahi adalah berkat utama.

Report this page